Palembang, SumselSatu.com
Pemerintah Kota (Pemko) Palembang mengharapkan makanan yang beredar di pasaran harus terbebas dari bahan yang berbahaya.
“Kita menginginkan kota yang aman, pasar aman, serta jajanan anak yang aman bebas dari bahan berbahaya,” kata Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda.
Fitrianti menyampaikan hal itu saat rapat lintas sektor tiga kegiatan program nasional bersama Balai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Palembang, Kamis (2/6/2022). Fitrianti mengatakan, rapat itu bertujuan mewujudkan Kota Palembang dari zat makanan berbahaya.
“Tiga sektor yang harus bebas dari zat berbahaya antara lain, Pasar Aman dari Bahan Berbahaya (PABB), Desa Pangan Aman (DPA), dan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS),” ungkapnya.
Dengan memastikan bahan pangan di Kota Palembang yang aman dari zat berbahaya, diperlukan kerja sama dengan instansi yang terkait untuk bergerak dan memantau di lapangan, dan tidak bisa berkerja sendiri.
“Oleh karena itu tadi sudah kita perintahkan Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Dinas Perindustrian, untuk terus bergerak dan bersinergi dengan BBPOM,” ujarnya.
Wakil Walikota dua periode ini menegaskan, setelah kerja sama yang dilakukan bersama dinas terkait, akan digelar evaluasi setiap bulan.
“Sebulan sekali akan ada pemaparan dari hasil kerja dari BBPOM dan dinas terkait untuk dievaluasi,” katanya.
Bagi masyarakat juga bisa mengecek bahan makanannya di Pojok Pasar.
“Pojok Pasar di Lemabang, Pasar Palimo, Bukit Kecil, Sekip Ujung dan Pasar 9-10 Ulu,” kata dia. #fly
