Baturaja, SumselSatu.com
Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), Drs Kuryana Aziz beserta kepala Dinas Bina Marga dan Perumahan Rakyat Hilman dan beberapa pejabat dinas terkait pembongkaran beberapa gedung RSUD Ibnu Sutowo Baturaja, mengungkapkan jika pembongkaran itu diperlukan untuk perbaikan beberapa gedung.
Dalam kesempatan itu Pemkab OKU sudah punya rincian dana yang akan dibutuhkan dalam merehab gedung yang digadang super megah itu.
Untuk tahap pertama saja, dikatakan Bupati, akan menghabiskan daba 58,7 miliar rupiah, sementara untuk pembangunan keseluruhan, diperkirakan akan menghabiskan dana sekitar 400 miliar lebih.
Tahap awal ini, kata Kuryana, pemerintah daerah bakal mendirikan gedung megah untuk ruang rawat inap berlantai 5 dan ruang Unit Gawat Darurat berlantai 2.
Selanjutnya, setiap tahun anggaran, pembangunanya akan diteruskan hingga seluruh gedung rampung di renovasi.
Pemerintah daerah, katanya, cuma punya tanggungjawab untuk membuat gedung berikut fasilitas pendukung, sedangkan menyangkut sarana prasarana pasien, baik pada ruang rawat inap mapun peralatan Unit Gawat Darurat dibantu dari Kementerian Kesehatan RI.
“Kita cuma menyiapkan gedung berikut pendukungnya saja,masalah isi dibantu oleh Kementerian Kesehatan RI,” jelas Kuryana.
Rencana renovasi total RSUD Dr Ibnusutowo Baturaja sudah ditandai dengan robohnya sejumlah bangunan yang kini rata dengan tanah.
Siapa kontraktor yang bakal memenangkan tender pekerjaan itu kata Kuryana belum diketahui, sebab masih dalam proses lelang terbuka. “Yang pasti tidak akan ada kontraktor lokal yang bisa memenangkan tender pekerjaan ini,” jelasnya.
Kuryana berharap pembangunan RSUD itu bisa berjalan lancar dan tepat waktu sehingga bisa melayani masyarakat OKU, “Kami berharap juga, ini diawasi dengan baik termasuk dari media dan masyarakat umum,” tukasnya. #dor
