PALI, SumselSatu.com
Sebanyak tujuh dari delapan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Selatan (Sumsel) dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI melaksanakan reses tahap II tahun 2018 di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Selasa (25/9/2018), dan berdialog untuk menyerap aspirasi kontituen di Bumi Serepat Serasan ini.
Kegiatan digelar di ruang rapat kantor Bupati PALI, di kawasan Handayani Mulia, KM 10, Kecamatan Talang Ubi, PALI dihadiri Wakil Bupati PALI Ferdian A Lacony, SKom, MM dan segenap jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab PALI.
Koordinator Dapil VI DPRD Sumsel, Kamirul, SE (Hanura) mengenalkan wakil-wakil rakyat di Dapil VI yang hadir yakni Rizal Kenedi, SH, MM (PPP), DR Rahman Jalili (PDI Perjuangan), Edi Rianto (Nasdem), Asgianto, ST (Gerindra), Aswandi Asgaf (PDI Perjuangan), dan Tri Aljadin (Demokrat).
“Ada satu anggota yang tidak bisa hadir, yakni Medi Basri, karena beliau sedang sakit kakinya, jadi dia mohon maaf kepada masyarakat Kabupaten PALI,” ujar Kamirul.
Ia menjelaskan, ada beberapa hal yang ingin mereka konfirmasi pada kesempatan ini, terutama mengenai piutang Kabupaten PALI pada Provinsi Sumsel berupa dana bagi hasil (DBH) dan bea cukai tembakau untuk Kabupaten PALI.
“Ini juga perlu kami ketahui apakah sudah ditransfer provinsi atau belum. Sebab setahu kami ada DBH sebesar Rp 5,4 miliar piutang provinsi ke PALI. Ini perlu kami dengarkan dari Pemkab PALI melalui BPKAD PALI,” urainya.
Pada sesi dialog, berbagai saran dan pertanyaan dari para undangan yang didominasi para kepala OPD PALI, terlontar beberapa aspirasi antara lain menyangkut pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan juga kesehatan, yang masih menjadi permasalahan. #abi
